Sabtu, 13 Juni 2015

Tandem Paralayang, Kemuning, Karanganyar

Yes, baru sempet nulis petualangan seru tanggal 30 Mei 2015 lalu. Setelah sibuk googling, selama tunggu rumah sendirian, akhirnya nemu juga petualangan yang seru buat dicoba. Ya, paralayang. Tertantang melakukan ini karena beberapa alasan, salah satunya adalah sebagai bentuk terapi untuk mereka yang punya acrophobia ( fobia pada ketinggian ) seperti aku ini.
Setelah dapet nomor yang HP untuk reservasi tandem paralayang ( setidaknya butuh 3 hari sebelum pihak sana bilang " ya, bisa " ), akhirnya bisa berangkat juga. FYI, paralayang hanya melayani untuk hari Sabtu dan Minggu, kalo midweek harus kencan dulu. Hehe. Tapi meskipun weekend, kita juga harus pesan beberapa hari sebelumnya, mungkin dimaksudkan untuk mengetahui kondisi angin dan cuaca.
Yes, setelah telat datang, karena mobil lagi ada masalah, sempat salah jalan juga, akhirnya sampe juga di Pasar Kemuning, nah di sinilah meeting point nya. Dari sini, kita boelh ikut mobil mereka, atau bawa mobil sendiri sampai ke Segara Gunung. Ya, di Segara Gunung inilah nantinya kita bisa "terbang".

Setelah mengikuti jalan naik khas pegunungan, ditambah masuk areal hutan, sampai juga kita di Segara Gunung. Sampe di sini, mereka langsung cek peralatan, lanjut pasang-pasang alat. Sekalian cek anginnya. Nah, setelah selesai, kita di briefing. Untuk aku yang memang takut sama ketinggian, agak-agak ngeri juga liat medannya.


Setelah dirasa cukup, akhirnya ...... kita terbaaaanggggggggg. Awalnya ngeri, tapi begitu terbang malah ngerasa excited abis. Ngeliat pemandangan dari atas secara langsung, kereeennnnn. Nah, kata pilotnya, ni, jangan terus-terusan liat bawah ditakutkan kalo pusing, tapi kalau tidak pusing mah gapapa. Untungnya, aku termasuk yang ga gampang pusing, ni.Untung juga ni, pilotnya ( kayaknya semua timnya deh ) orangnya ramah, asik, dan sabar. Jadi selama terbang tu, kita diajakin ngobrol.
Setelah berputar selama 10- 15 menit, waktunya mendarat. Di mana kita mendarat? Tak lain tak bukan, di tengah kebun teh, yang jadi satu kompleks dengan Resto Kemuning. Awalnya, aku pikir tempat kita landing ni luas, eh ternyata ga. Cuma sekotak kecil aja ( aku ga paham ukurannya. hahaha ) Tapi cukuplah buat landing.















Nah, pas mau landing ini, kita harus melipat kaki, tujuannya biar tidak nyangkut ke pohon teh aja. hehehehe. Nah, gara gara takut nyangkut, pas melipat kaki, eh, aku nya merem, akibatnya ketika landing agak tidak mulus, jatuh, deh. ahahahahaha. Tapi, amanlaaahhhh.

Ini, ni pilotnya :)

O iya ada yang kelupaan, untuk terbang selama 10 -15 menit, per orang dikenakan biaya 350 ribu, tapi kalau 4 orang sekaligus dapat diskon 50 ribu, jadi masing - masing bayar 300 ribu. Buat yang tidak bawa kamera ( buat foto- foto di atas ) sudah disediakan kamera go pro, kita tinggal ganti biaya micro sd nya aja.
Nah, buat yang pengen terbang, tunggu apa lagi??? Dijamin seruuu !!! :)

7 komentar: